|
Gerbang
Sekolah Menengah Farmasi Yogyakarta
|
Pada
awal berdirinya, sekolah ini bernama Sekolah Asisten Apoteker (SAA)
"INDONESIA" Yogyakarta sebagai sekolah
swasta yang beralamat di Panembahan Senopati Yaogakarta. Pada tanggal 7 Oktober
1965, menumpang di SMP Negeri 2 Yogyakarta.
Pada tahun pelajaran 1972 nama SAA diganti menjadi Sekolah Menengah Farmasi
(SMF) sesuai aturan PUSDIKNAKES - DEPKES. SAA "INDONESIA" menjadi SMF
"INDONESIA" Yogyakarta sampai tahun 2009. Pada bulan Desember 2009
nama SMF dirubah lagi sesuai aturan Sisdiknas, dimana semua pendidikan harus
dibawah koordinasi Diknas namanya menjadi SMK "INDONESIA" Yogyakarta
kompetensi keahliah Faramasi.
Di bawah pimpinan Bapak Dr. H. Tedjo Yuwono, Apt. SMK "INDONESIA"
Yogyakarta berkembang sangat pesat , dibuktikan dengan meraih peringkat pertama
di tingkat SMK seluruh provinsi DI.Yogyakarta.
Pergantian pimpinanan sekolah dapat diurutkan sebagai berikut :
1.
Pertama
awal pendirian dipimpin oleh Bapak Sihanom
2. Kedua dipimpin oleh
Bapak
3. Ketiga dipimpin oleh
Bapak
4. Keempat dipimpin oleh
Ibu Dra.
5. Kelima dipimpin oleh
Bapak
6. Keenam dipimpin oleh
Bapak Dr. H. Tedjo Yuwono, Apt. hingga sekarang
Seiring pesatnya perkembangan tehknologi dan persaingan dunia usaha jasa
pendidikan, khususnya di tingkat menengah atas kejuruan diperlukan strategi dan
perencanaan matang dalam penerapannya agar bisa efektif dan efisien. Kebutuhan
tenaga siap pakai saat ini yang menjadi program pemerintah untuk memaksimalkan
SMK Bisa merupakan salah satu pengenalan terhadap konsumen. SMF / SMK
"INDONESIA" Yogyakarta merupakan satu pilihan tepat sekolah kesehatan
yang berada ditengah kota Yogyakarta untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang
siap pakai.
APA ITU SMF "INDONESIA" YOGYAKARTA ?
Banyak SMK berada di propinsi DI. Yogyakarta yang mengawali keberadaannya
sebagai penyedia tenaga siap pakai lulusan SMK diberbagai pilihan jurusan yang
semuanya merupakan SMK lulusannya bukan merupakan tenaga kesehatan. Untuk
memenuhi kebutuhan konsumen akan tenaga teknis kesehatan tersebut SMF/SMK
"INDONESIA" Yogyakarta jawabannya. SMF/SMK "INDONESIA"
Yogyakarta merupakan lembaga pendidikan tingkat menengah menghasilkan tenaga
kesehatan jurusan farmasi profesional dan dulunya merupakan satu-satunya
sekolah di provinsi DI. Yogyakarta.
SEKILAS SMF "INDONESIA" YOGYAKARTA
SMF/SMK "INDONESIA" Yogyakarta merupakan lembaga pendidikan tingkat
menengah atas yang mengedepankan kejujuran dalam semangat menghasilkan tenaga
kesehatan professional. SMF "INDONESIA" Yogyakarta memposisikan diri
sebagai sekolah yang mementingkan kualitas mulai dari input, proses dan output.
Tenaga tehknis kesehatan yang dihasilkan SMF/SMK "INDONESIA" Yogyakarta
yang berslogan LUAR BIASA merupakan tenaga tehknis kesehatan yang memiliki
karakter kejujuran. Hal ini berhubungan dengan profesi kerja di tenaga teknis
kesehatan yang berkaitan dengan nyawa langsung. Lulusan SMF/SMK
"INDONESIA" Yogyakarta langsung terserap oleh pasar.
KEUNGGULAH SEKOLAH di SMF/SMK "INDONESIA"Yogyakarta :
1.
Jujur
dalam memilih calon siswa.
Dalam memilih siswa
baru dilakukan dengan tes tulis dan semua hasil murni dari kejujuran siswa
menjawab tanpa bantuan siapapun.
2. Dukungan pengajar
yang berpengalaman dalam membangun proses pribadi berkarakter jujur dan
kualitas baik.
3. Dukungan inovasi dan
kepribadian jujur dalam pendidikan terus dikembangkan.
4. Dukungan stekholder
dan pemakai langsung membuat kompeten alumni.
5. Dukungan letak
strategis, system yang komprehensif, transparan, terpecaya dan dapat
diandalkan.
6. Berprestasi terbaik
di DI. Yogyakarta untuk tingkat SMK selama 6 tahun terakhir
MANFAAT SEKOLAH di SMF/SMK "INDONESIA" Yogyakarta :
1.
Siswa
memiliki kualitas unggul dalam pendidikan dan memiliki pribadi berkarakter.
2. Guru dan siswa dapat
berkolaborasi dan berbagi komunikasi untuk mendukung proses belajar mengajar.
3. Siswa dapat saling
berinteraksi baik dalam hal berbagai pengalaman, diskusi maupun aktivitas
ilmiah lainnya.
4. Pasar yang terbuka
bagi lulusan lebih banyak dapat menentukan pilihan dalam bekerja.
5. Mendapatkan mitra
baru untuk lebih meningkatkan kualitas pendidikan serta kepercayaan sekolah.
6. Lulusan merupakan
tenaga teknis kesehatan ditingkat menengah yang sudah memiliki sertifikat
kompetensi standart nasional ( PROFESI ) dan belisensi nasional sepanjang
UU-nya belum berubah.